... para wanita yg mulia ingin berbagi dg para suami sebagai berikut : ... Semoga para suami lebih mengerti dan memahami istrinya.
"Jika seorang istri menangis di hadapanmu, itu berarti dia tidak dapat menahannya lagi... Jika kau memegang tangannya saat dia menangis, dia akan menyerahkan seluruh hati & hidupnya untukmu. Seorang istri tidak akan menangis dengan mudah, kecuali di depan orang yang sangat dia sayangi ... dia akan menjadi lemah !
Seorang istri jika memutuskan untuk pergi maka kamu akan kehilangan sesuatu yg berharga dlm hidupmu. Dan jika kamu meminta kembali dia tidak akan kembali menjadi dirinya yang dulu lg selamanya. Seorang istri akan selalu berkorban untuk keluarganya dg menurunkan rasa EGO-nya demi orang yg dicintainya.
Wahai suami2, jika seorang istri pernah menangis karenamu, tolong pegang tangannya dengan penuh kasih sayang & pengertian. Karena dia adalah orang yang akan tetap bersamamu di sepanjang hidupmu walau disaat kau terpuruk terlalu dalam... Wahai suami2, jika seorang istri menangis karenamu, tolong jangan menyia2kan pengabdiannya. Mungkin, karena perbuatanmu, kau merusak kehidupannya. Saat dia menangis didepanmu, saat dia menangis karenamu. Lihatlah jauh ke dalam matanya. Dapatkah kau lihat & kau rasakan SAKIT yang dirasakannya karenamu?
Dibalik KELEMBUTANnya, dia memiliki KEKUATAN yang begitu dahsyat.
TUTUR KATAnya merupakan KEBENARAN. SENYUMANnya adalah SEMANGAT bagi orang yang dicintainya. PELUKAN & CIUMANnya bisa memberi KEHANGATAN bagi suami & anak2nya.
Dia TERSENYUM bila melihat keluarganya tertawa. Dia TERHARU & MENANGIS bila melihat KESENGSARAAN pada orang2 yang dikasihinya. Dia mampu TERSENYUM dibalik KESEDIHANnya. Dia sangat GEMBIRA melihat KELAHIRAN, dia begitu sedih melihat KEMATIAN. TETESAN air matanya bisa membawa KEDAMAIAN. Tapi dia sering dilupakan oleh SUAMI karena 1 hal yaitu "betapa sangat BERHARGA-nya dia ...
dan satu hal lagi wahai para suami... Istrimu, jangan pernah kau sakiti hatinya meskipun itu hanya dengan ucapanmu. Ia telah memberikan hatinya sepenuhnya untukmu. Bahkan ibu dan bapaknya pun tak akan pernah sampai hati melukai perasaannya...